Personel Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu, berhasil mengevakuasi kapten serta enam anak buah kapal (ABK) KM Maju Jaya yang karam di perairan Perairan Pulau Semak Daun, Kelurahan Pulau Panggang, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara.

"Satu unit rescue boat dengan kekuatan sembilan personel"

Kepala Seksi Operasional Pengendalian Kebakaran dan Penyelamatan Gulkarmat Jakarta Utara, Gatot Sulaeman menjelaskan, pihaknya menerima informasi kapal karam di perairan Pulau Semak Daun sekitar pukul 01.00 WIB.

"Kami langsung mengerahkan satu unit rescue boat dengan kekuatan sembilan personel untuk misi penyelamatan," ujarnya, Senin (30/6).

Gatot menjelaskan, informasi adanya kapal karam didapat dari laporan warga Pulau Panggang. Mereka melapor kepada petugas di Pos Pemadam di Pulau Panggang setelah sebelumnya mendapat informasi dari kerabatnya. 

Ia menuturkan, awalnya kapal nelayan ini tengah mencari ikan di Pulau Semak Daun. Kemudian, pada bagian dek bawah kapal diketahui mengalami kebocoran cukup parah.

"Diduga kapal ini terkena karang saat perjalanan," ungkapnya.

Ia menambahkan, selanjutnya petugas mengevakuasi kapten dan ABK menggunakan kapal nelayan dengan didampingi Rescue Boat.

"Beruntung tidak ada korban jiwa maupun terluka. Sekitar 02.30 proses evakuasi selesai dan semua awak kapal berhasil diselamatkan," ucapnya.

Sementara itu, Nahkoda KM Maju Jaya, Iim (50) mengucapkan terima kasih kepada petugas Gulkarmat yang telah melakukan operasi penyelamatan dengan segera.

"Alhamdulillah, terima kasih kepada petugas cepat tiba membantu kami. Saya dan ABK lainnya berhasil selamat dalam peristiwa kapal karam ini," tandasnya.